Ada begitu banyak makanan di dunia ini, tetapi ada banyak orang makan dengan cara mengerikan. Banyak orang yang saya juluki "barbar" makan hewan hidup, itu mengerikan dan brutal.
Teror yang hewan rasakan saat mereka terpisah dari keluarga mereka, berdesakan dalam gudang tanpa jendela gelap, dan kemudian dimuat ke truk dan dikirim ke tempat jagal jauh dari yang bisa dibayangkan oleh manusia. Namun ada yang bahkan lebih mengejutkan tren yang sedang berkembang, di mana hewan tidak melalui rumah jagal sama sekali dan malah dimakan langsung selagi mereka masih hidup.
Beberapa video baru-baru ini muncul online yang menunjukkan pengunjung berpesta makan hewan masih hidup. Seringkali, hewan yang dipotong-potong atau dimasak saat hidup harus berhadapan dan menatap mata penyiksa mereka ketika tubuh mereka dimakan, sepotong demi sepotong.
Pada restoran di New York dan California, gurita setelah bertahan saat pengiriman mengerikan dari belahan dunia lain, dipotong terpisah dan disajikan dalam sebuah piring Korea yang disebut "berani menyantap gurita menggeliat".
Video lain menunjukkan seorang wanita muda yang makan sedikit tubuh katak ini demi sedikit sambil menatap tak berdaya padanya, katak itu tidak dapat melarikan diri dari mangkuk. Sangat mengerikan.
Salah satu hidangan mengerikan disebut San Zhi Er, atau "tiga berderit," setelah menangis menyedihkan anak tikus itu diambil dengan sumpit, dicelupkan ke dalam saus, dan dimakan hidup-hidup. Sungguh sadis.
Ikan di video ini dapat dilihat terengah-engah, insang membuka lebar, sebagai orang lanjut menyiksa dia dengan menusuk dan mendorong tubuhnya yang tergoreng dengan sumpit. Dalam saat yang sangat mengerikan, restoran menggunakan sumpit untuk melepas potongan besar daging ikan untuk dimakan.
Apa yang Bisa Anda Lakukan
Kami menyerukan anggota parlemen untuk memperkenalkan undang-undang yang melarang hewan disajikan masih hidup untuk dimakan.
Lihat lebih detail di Peta.org
0 comments